PT. MITRANET SOFTWARE ONLINE

Penetapan hasil Seleksi Administrasi penerimaan calon karyawan PT. Mitranet Software Online periode Februari 2017. Nama-nama dibawah ini berhak untuk mengikuti ujian tahap I yaitu ujian tulis dan komputer.

PT. Mitranet Software Online (MSO) adalah perusahan yang khusus bergerak di bidang konsultan Teknologi Sistem Informasi (TSI) perbankan dan Konsultan Akuntansi serta penyedia software (perangkat lunak). PT. MSO didirikan dengan tujuan utama untuk memenuhi kebutuhan software CoreBanking Bank Perkreditan Rakyat (BPR) konvensional/Syariah, Koperasi Konvensional/Syariah, Finance dan lainnya yang termasuk dalan Lembaga Jasa Keuangan (LJK).  

Membuka kesempatan untuk berkarir di PT. MSO untuk posisi PROGRAMMER dengan syarat sebagai berikut:

PT MSO membuka kesempatan untuk berkarir dengan posisi sebagai HELP DESK (HD) dan IMPLEMENTATOR (IM) dengan kualifikasi sebagai berikut: 

• Pria/Wanita
• Sehat Jasmani dan rohani
• Berintegritas, Jujur, teliti, inovatif dan komunikatif serta dapat bekerja secara tim
• Umur Maksimal 27 tahun pada bulan Maret 2017
• Menguasai Microsoft Word, Excel, dan Power Point
• Pendidikan Minimal D3/S1/sederajat
• Jurusan pendidikan: Ilmu Ekonomi & Perbankan, Ilmu Informatika, Ilmu Science (Matematika, Fisika, Komputasi), Ilmu Hukum
• Fresh Graduate

Pada saat ini OJK telah melakukan training Aplikasi SLIK di beberapa wilayah, diantaranya BALI, Jawa Timur, Jawa Tengah, dan sekarang sudah memasuki Jawa Barat. Diharapkan dengan adanya pelatihan Lembaga Jasa Keuangan (LJK) sudah mempersiapkan dirinya dalam menggunakan aplikasi ini sebagai pengganti dari SID yang sudah berjalan. 

MBS Online Realtime secara default adalah coreBanking untuk BPR umum konvensional dan PD.

Penerapan program Anti Pencucian Uang (APU) dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (PPT) menjadi salah satu aspek penting dalam menjaga stabilitas dan integritas sistem keuangan nasional. Bagi lembaga keuangan seperti Bank Perkreditan Rakyat (BPR) dan Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS), penerapan APU dan PPT bukan hanya sekadar kewajiban regulasi, tetapi juga bentuk komitmen untuk menerapkan tata kelola yang baik serta membangun kepercayaan masyarakat terhadap industri perbankan daerah.